![]() |
sumber: pexels.com |
Tak sedikit dari kita yang susah untuk menabung. Alasanya pun beragam, mulai dari penghasilan rendah, boros, hingga merasa uangnya selalu habis begitu saja tanpa terasa. Uang selalu lenyap entah kemana, tak ada sisa untuk ditabung, padahal sudah punya penghasilan yang lumayan besar. Apa masalahnya?
Akar masalah yang menghambat anda menabung adalah kebiasaan finansial anda yang buruk. Kunci sukses menabung & membuat tabungan anda terus berlipat ganda adalah melakukan kebiasaan finansial yang tepat. Lalu, apa saja kebiasaan positif tersebut? Setidaknya, ada 5 kebiasaan yang dapat membantu kesuksesan anda dalam menabung sebagai berikut:
1. Rencanakan Dulu, Baru Keluarkan Uang
Kebanyakan orang tidak merencanakan pengeluarannya. Mereka sangat mudah mengambil uang dari dompet atau menariknya dari rekening, kemudian membelanjakan sesuatu. Terlebih lagi ketika sedang mendapatkan rejeki lebih banyak dari bulan-bulan sebelumnya, banyak orang yang dibuai kesenangan dan cenderung over berbelanja, tidak waspada terhadap pengeluarannya.
Merasa senang itu normal dan sangat manusiawi. Problemnya, ketika anda terbuai kesenangan maka anda menjadi hilang kendali, tidak mengkontrol pengeluaran uang anda. Misalnya, semula anda tidak punya rencana traveling namun karena anda dapat rejeki nomplok, anda menjadi merasa butuh traveling. Semula anda tak butuh handphone baru, tapi jadi beli HP baru. Begitu seterusnya hingga uang anda habis, masuk ke kantong pemilik bisnis. Akhirnya, taka da uang tersisa untuk ditabung.
Punya rejeki banyak membuat anda tiba-tiba merasa butuh sekali banyak hal, mendorong anda untuk berbelanja dan belanja. Timbullah kenginan ini dan itu. Nah, Ini adalah kebiasaan finansial yang buruk. Sebab itu, anda harus mengubahnya dengan kebiasaan finansial yang sehat. Bagaimana caranya?
Setiap menerima uang dan mendapat rejeki nomplok, segera simpan uang itu dan jangan diapa-apakan. Lalu, buatlah perencanaan untuk apa uang itu digunakan. Sebaiknya, tulislah rencana tersebut dan hitung, berapa yang anda sisihkan dan berapa uang yang anda alokasikan untuk kebutuhan anda. Buat alokasi pengeluaran yang jelas. Membuat perencanaan keuangan akan menahan anda untuk mudah membelanjakan uang.
2. Jadilah Orang yang Efisien
Banyak sekali dari kita yang belum menjadi orang yang efisien. Contohnya, ketika kita cukup dengan makan satu porsi saja, mengapa harus makan dua poris? Ketika kita cukup memiliki beberapa potong baju saja untuk aktifitas sehari-hari, mengapa kita terus membeli pakaian baru setiap muncul discount? Ketika kita mandi cukup dengan satu ember air saja, mengapa harus menghabiskan dua ember? Ini adalah beberapa contoh kebiasaan yang tidak efisien.
Mengapa menjadi efisien itu penting? Orang-orang efisien dapat memiliki uang lebih banyak sebab mereka bisa melakukan lebih banyak hal dengan jumlah uang yang sama. Katakanlah Si A & Si B sama-sama memiliki uang 5 juta. Maka Si A hanya bisa melakukan 5 hal dengan uang 5 juta, sedangkan Si B mungkin bisa melakukan 15 hal dengan jumlah uang yang sama. Kok bisa? Yak arena si B adalah orang yang lebih efisien daripada Si A.
Kesimpulannya, kebiasaan dan sikap efisien dapat membantu anda mengumpulkan uang jauh lebih banyak lagi. Tabungan anda akan bertambah. Maka, biasakan untuk tidak membuang-buang waktu dan resources berharga anda.
3. Tabung dan Lupakanlah Jumlah Nominalnya
Menabung jadi terasa berat bila anda terus menerus mengingat jumlah nominal uang yang anda tabung. Semakin diingat, semakin anda merasa tabungan anda tidak kunjung banyak, terasa sangat lama mencapai nominal yang diimpikan. Sebab itu, melupakan jumlah uang yang ditabung adalah kunci keberhasilan anda dalam melipatgandakan tabungan anda.
Bila anda memiliki tujuan tertentu saat menabung, katakanlah untuk beli rumah baru atau mobil, maka jangan diingat dan dihitung-hitung terus isi tabungan anda setiap hari. Anda akan gampang frustasi sebab jumlah yang anda impikan terasa lama dapat terpenuhi. Ketika anda merasa frustasi, emosi anda tidak stabil, maka ini akan sangat membahayakan kondisi finansial anda. Anda malah jadi tersiksa gara-gara menabung.
Selama menabung, sederhanakan pikiran anda tertuju pada bagaimana menyisihkan dan mencari uang. Cari uang, sisihkan, dan lupakan. Sebetulnya, menyisihkan uang adalah kegiatan yang mudah. Hanya saja psikis anda lah yang rumit dan membuatnya sulit. Bila anda tak terbiasa melupakan jumlah tabungan anda, maka anda selamanya akan sulit menyisihkan uang untuk melipatgandakan tabungan anda.
4. Jangan Remehkan Kekuatan Uang Kecil, Simpanlah
Seringkali, uang receh dianggap sepele sehingga kita tak terdorong untuk menjaganya. Anda tak terbiasa menyimpan uang-uang kecil itu dalam tempat yang rapi dan tempat tersendiri. Padahal, ketika anda tidak pandai mengelola uang kecil maka hampir dipastikan anda tak akan bisa mengelola uang besar.
Pandanglah kebiasaan mengumpulkan uang recehan itu sebagai latihan anda agar mampu mengelola uang besar. Sisihkan dan simpan uang recehan itu secara rutin, ulangi terus kebiasaan ini hingga satu, dua, dan tiga tahun. Anda akan kaget dengan hasilnya. Anda akan kagum betapa dasyatnya kekuatan uang recehan tersebut.
Uang besar dan uang kecil itu sama, yakni sama-sama harus dikelola. Bila anda berhasil mengelola uang kecil, maka anda juga akan berhasil dalam mengelola uang besar. Habit finansial positif anda sudah terbentuk kuat. Sebaliknya, bila anda gagal mengelola uang kecil, maka anda juga akan gagal dalam mengelola uang besar.
Jadi, latihlah diri anda menyisihkan uang kecil, simpan di tempat yang baik, suatu saat anda bisa memanfaatkan uang tersebut. Anda pun bisa menyadari bahwa kebiasaan ini ternyata dapat melipatgandakan jumlah tabungan anda.
5. Tundalah Pengeluaran
Kita sering tergoda untuk membeli barang bagus namun sebetulnya tidak kita butuhkan. Misalnya saat anda jalan-jalan di Mall, anda melihat produk HP terbaru, maka anda akan tergoda membelinya. Saat anda berselancar di dunia maya, melihat teman punya motor baru, anda pun tergoda untuk membeli motor serupa. Saat men-scroll Market Place, lihat barang baru & discount, anda ingin membelinya. Ketika godaan itu sudah sedemikian rupa memenuhi kepala anda, maka segera tunda niat untuk membelinya.
Bagaimana cara menundanya? Coba katakan “ah besok saja belinya” pada diri sendiri, meski pada saat itu juga anda sedang membawa uang dalam jumlah yang cukup. Alihkan perhatian anda kepada aktifitas lainnya. Usai teralih, pikiran anda sudah berubah, tak lagi menggebu-gebu untuk membelinya. Rasionalitas anda sudah pulih kembali, kemudian merasa bahwa anda belum membutuhkan barang-barang tersebut. Akhirnya, anda tidak jadi membeli barang tersebut esok harinya.
Kebiasaan boros berakar dari tidak terbiasa menunda keinginan. Bila anda sudah terlatih menunda keinginan, maka tidak mustahil tabungan anda akan berlipat ganda dengan cepat.
Posting Komentar untuk "5 Kebiasaan yang Membuat Tabungan Anda Semakin Bertambah"